Singapura sekarang sedang ramai. Minimal empat kasus menghebohkan negeri itu dalam kurun waktu bersisihan.
Ini diawali dari tuduhan penyimpangan menteri di cabinet Pertama Menteri (PM) Singapura Lee Hsien Loong alhier Juni. Lantas penyidikan korupsi yang mengikutsertakan Menteri Transportasi Singapura.
Ada juga masalah perselingkuhan dan trendingnya video peristiwa intim anggota parlemen. Ini yang disimpulkan CNBC Indonesia, Kamis (21/7/2023)
1.Kasus Sewa Bungalow Zaman Penjajahan
Kasus pertama terjadi Mei kemarin. Mencuplik CNBC International, politikus oposisi menanyakan bagaimana Menteri Luar Negeri Vivian Balakrishnan dan Menteri Hukum dan Dalam Negeri K. Shanmugam sanggup bayar sewa dua bungalow zaman penjajahan punya pemerintahan Singapura.
Bangunan itu ada di sepanjang Ridout Road, teritori perumahan eksklusif negeri tersebut. Transaksi bisnis itu mengikutsertakan sebuah lembaga pemerintahan di bawah tanggung-jawab Shanmugam di Kementerian Hukum, Kewenangan Pertanahan Singapura.
Ini membuat Lee Hsien Loong memerintah inspeksi dengan pemantauan khusus, termasuk mengikutsertakan instansi anti korupsi. Tetapi tidak untung, kekuatan penyimpangan kekuasaan dan perselisihan kebutuhan tidak diketemukan.
2.Menteri Cabinet PM Lee Hsien Loong Korupsi
Sesudah Bungalow, minggu kemarin Singapura dikejuti kasus korupsi yang mengikutsertakan Menteri Transportasi S. Iswaran. Walau sebenarnya Singapura dikenali sebagai negara anti korupsi posisi kelima di dunia mengarah data Transparency International.
Menurut media lokal, Iswaran bahkan juga telah diamankan 11 Juli. Tetapi, dia dibebaskan agunan di 12 Juli.
PM Lee Hsien Long juga pada akhirnya turun tangan. Dia meminta untuk ambil cuti.
Iswaran disebutkan akan diinterograsi selanjutnya oleh Agen Interograsi Praktek Korupsi Singapura (CPIB). Kasus ini juga menggeret taipan property Malaysia yang berbasiskan di Singapura, Ong Beng Seng.
Walau selama ini, tidak ada detail tentu masalah penyidikan, Ong ialah direktur eksekutor, pemilik dan operator Hotel Properties Limited dan promotor Formulasi One (F1) Singapura di 2008.
Di tahun 2022, perusahaan swasta Singapore GP dan Singapore Tourism Board memperoleh hak menjadi tuan-rumah Grand Prix Singapura sampai 2028.
“Keseluruhannya, saya akan menjelaskan jika ini ialah kritis politik paling kronis yang menerpa partai yang berkuasa semenjak 1986 saat menteri pembangunan nasional dipelajari karena korupsi,” kata riset politik Singapore Manajemen University, Eugene Tan, termuat AFP.
“Saya berpikir keyakinan dan keyakinan public pada partai yang berkuasa akan dipengaruhi secara krusial. Dan itu membuat partai yang berkuasa benar-benar protektif,” sambungnya.
3.Kasus Serong
Kasus tidak kalah mengegerkan lain tiba dari parlamen Singapura. Senin (17/7/2023), Ketua Parlemen Singapura yang memegang pada akhirnya memundurkan diri.
Keputusan itu diambil sesudah perselingkuhannya tersingkap, dengan sama-sama anggota parlemen Cheng Li Hui. Ke-2 nya asal dari partai yang masih sama, People’s Action Party (PAP).
Tan (54) dijumpai sudah menikah dan mempunyai dua anak. Sementara Cheng (47) disampaikan masih singgel.
Mencuplik AFP, perselingkuhan menjerumuskan partai yang berkuasa ke kerusuhan, apa lagi ini terjadi di tengah-tengah penyidikan korupsi Menteri Transportasi dan konglomerat Singapura. PM Lee Hsien Loong juga disampaikan sudah terima pemunduran diri Tan dan Cheng.
4.Video Peristiwa Intim Partai
Sementara itu tempo hari, video tersebar berkaitan anggota parlament Singapura asal Partai Pekerja (WP) namanya Leon Perera. Peristiwa intim dianya terekam dengan sama-sama anggota senior partai Nicole Seah.
Video memiliki durasi 15 detik itu menunjukkan Mr Perera membelai tangan seorang wanita yang nampaknya ialah Seah. Saat itu ke-2 nya minum satu gelas anggur dalam suatu restaurant.
“Ketahui clip video yang tersebar online ini hari yang memperlihatkan transisi yang tidak patut di antara dua anggota senior partai,” kata partai memberikan klarisifikasi, termuat The Strait Times.
“Partai sekarang ini sedang menyelidik permasalahan ini dan akan memberi komentar saat kami mempunyai bukti. Partai menginginkan semua anggotanya untuk seutuhnya mempunyai dan bertanggungjawab atas sikap mereka,” terangnya kembali.
Perera dan Seah dijumpai telah menikah. Mereka ada di komite eksekutif pusat (CEC) partai, pembikin keputusan paling tinggi, yang dengan anggota 15 orang.
Perera sendiri anggota parlemen dan mengetuai team media partai. Saat sebelum gabung dengan politik, dia sebelumnya pernah jadi karyawan negeri saat sebelum menjadi satu diantara pendiri dan kepala eksekutif sebuah instansi riset dan diskusi usaha.
Seah baru berusia 36 tahun dan memegang sebagai presiden Sayap Pemuda WP. Dia dijumpai mempunyai suami namanya Bryan dan dua putri.
Tinggalkan Balasan